Wednesday 24 June 2015

Topologi SSH ( 25 Juni 2015 )

Menjelang Sahur nih, udah pada bangun belum ..
Yap kali ini saya akan menjelaskan tentang Topologi SSH yang sekarang lagi jadi buah bibir kalangan remaja ..

SSH atau Secured Shell adalah sebuah jaringan Aman yang biasanya digunakan untuk transaksi aman dan hal lainnya. Tapi yang dilihat oleh pandangan sekarang bahwa SSH malah digunakan sebagai akses pembantu untuk mendapatkan internet tanpa kuota.

Hah ? Internet Tanpa Kuota, gimana caranya tuh ..
Untuk saat ini cara dalam mendapatkan Internet Tanpa Kuota tidak akan saya bagikan dulu disini. Tapi sekarang saya akan membagikan mengapa SSH bisa menjadi salah satu tools pembantu dalam mendapatkan Internet Tanpa Kuota.

Jadi gini, anda tau tidak bahwa Akun SSH itu dibuat dalam VPS atau Virtual Private Server. Tau juga tidak bahwa VPS memiliki bandwith tersendiri sesuai dengan price list yang biasanya diberikan oleh Seller pada pembeli. Biasanya bandwith yang didapat pada VPS kisaran 1TB sampai 6TB. Sungguh besar bukan bandwith yang dimiliki. Begitu pula dengan Port speed yang tidak tanggung - tanggung. Biasanya setiap VPS diberikan Port Speed hingga mencapai 1Gbps. Wah ngiler tuh.

Nah ini baru definisi nya. Sekarang OTW ke Topologi.

Jadi gini, akses SSH itu sebenarnya tidak merugikan Operator yang digunakan untuk mendapatkan Celah. Kan operator nya sendiri udah bikin celah itu supaya dapat keuntungan.
Sebenarnya bandwith yang di ambil itu terdapat pada VPS itu sendiri. Jadi kalo ada yang berfikiran bahwa itu akan merugikan Bandwith dari Opsel 90% Salah.

Bayangkan saja jika Opsel sadar bahwa jika ia memberikan Celah atau Bug kepada pengguna SSH, Maka dampak positif pun akan didapatkan. Karena dilihat dari pengguna nya, tidak terlalu merugikan untuk membuka bug untuk digunakan sebagai jalur Akses SSH. Toh bandwith 90% berasal dari VPS itu sendiri.

No comments:

Post a Comment